Peletakan Batu Pertama Koperasi Desa Merah Putih Desa Bulupayung Kec. Patimuan Kab. Cilacap
Peletakan batu pertama pembangunan Koperasi Desa Merah Putih Desa Bulupayung oleh Bapak Sudir selaku Kepala Desa Bulupayung
BULUPAYUNG,PATIMUAN – Dengan semangat pembangunan, Kepala Desa Bulupayung Kecamatan Patimuan Kabupaten Cilacap, Bapak Sudir melakukan peletakan batu pertama pembangunan Koperasi Desa Merah Putih Bulupayung, Jumat (17/10/2025).
Didampingi unsur Forkopimcam, diantaranya Camat Patimuan diwakili Sekretris Camat Patimuan Bapak Cahyo Ismoyo, SAP.,M.AP., Dan Ramil 12 Kedungreja diwakili Koptu Arianto Dahlan selaku Babinsa Desa Bulupayung dan Kapolsek Patimuan Iptu Budi Santosa, S.Sos.
Peletakan Batu pertama juga disaksikan pengurus Koperasi Desa Merah Putih Bulupayung, Jajaran Perangkat Desa Bulupayung, Kepala Desa se Kecamatan Patimuan dan seluruh Ketua KDKMP se Kecamatan Patimuan.
Kegiatan ini berlangsung di bekas Area Pasar Desa Bulupayung (Pasar Bontos) yang terletak di Dusun Bulupayung RT 03 RW 05 Desa Bulupayung, dan menjadi bagian dari peresmian nasional yang dilaksanakan secara zoom meeting bersama seluruh daerah se-Indonesia sekaligus menjadi simbol dimulainya pembangunan fisik koperasi sebagai bagian dari gerakan nasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Selain itu Kegiatan ini merupakan bagian dari Groundbreaking Pembangunan Fisik Koperasi Merah Putih di 80.000 desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Dari 80.000 buat simbolis dan prioritas pertama sebanyak 800 gerai, pergudangan, dan kelengkapan koperasi desa/kelurahan merah putih termasuk diantaranya desa bulupayung.
Berikut Data KDKMP se Kabupaten Cilacap yang menjadi simbolis dan prioritas pertama Pembangunan Gerai, Pergudangan dan Kelengkapan Koperasi Desa Merah Putih :
1. Bulupayung (Patimuan)
2. Kedungbenda (Nusawungu)
3. Karangtawang (Nusawungu)
4. Widarapayung Kulon (Binangun)
5. Kalikudi (Adipala)
6. Sawangan (Jeruklegi)
7. Ciklapa (Kedungreja)
Dalam arahannya, Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) RI Ferry Juliantono menyampaikan bahwa sejak diterbitkannya regulasi terkait Operasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pemerintah bersama 18 kementerian/lembaga dan dukungan penuh dari pemerintah daerah terus mempercepat penyusunan berbagai perangkat pendukung seperti petunjuk pelaksanaan (juklak), petunjuk teknis (juknis), serta surat edaran operasional.
Menkop UKM menjelaskan bahwa memasuki Oktober 2025, Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih telah memasuki tahap operasional, yang ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan 80.000 gudang, gerai, dan sarana pendukung operasional di seluruh Indonesia. Program ini juga mendapat dukungan penuh dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) sebagai bagian dari operasi militer selain perang (OMSP) dalam rangka membangun kemandirian ekonomi masyarakat desa.
Lebih lanjut, Menkop UKM menegaskan bahwa koperasi Merah Putih akan menjadi pusat distribusi kebutuhan pokok sekaligus penampung hasil produksi masyarakat desa, mencakup sektor pangan, hortikultura, perikanan, perkebunan, kerajinan, hingga kuliner lokal. Melalui kolaborasi lintas kementerian dan pemerintah daerah, program ini diharapkan mampu menjadikan masyarakat desa sebagai pelaku utama pembangunan ekonomi nasional.
Berikan Komentar